Selasa, 20 Januari 2015

Loyalitas mendukung Milan


Setiap anak bola pasti menjagokan tim favoritnya masing-masing. Mungkin Real Madrid,Barcelona,Chelsea,Bayer Munchen,PSG,Man.United,Man.City adalah tim yang disukai anak bola jaman sekarang dikarenakan banyaknya pemain bintang yang bermain disana. Namun saya tidak menjagokan klub-klub tersebut. Saya justru menjagokan klub yang pamornya sedang menurun AC Milan. Dari segi sejarah Milan memang sama hebatnya dengan Real Madrid dan lebih hebat dari klub top eropa lainnya. Namun Milan yang sekarang bukan seperti Milan yang dulu. Dulu Milan bisa bebas mengeluarkan uang untuk mendatangkan pemain hebat sekarang Milan hanya bisa merekrut pemain dengan harga murah atau pemain gratis, mengingat krisis yang dihadapi. Jika dulu Milan sering mendapat gelar bergengsi sekarang Milan sering terseok-seok dipapan tengah klasmen. Memang diakui bahwa semenjak Pirlo,Ibrahimovic,Thiago Silva hengkang prestasi Milan cenderung menurun. Bahkan Milan mengawali awal tahun 2015 dengan hasil yang tidak terlalu bagus. Kecewa ? Pasti ada rasa kekecewaan yang dialami para Milanisti termasuk saya, namun mereka punya alasan mengapa mereka tetap mendukung Milan. Pertama kali saya menyukai Milan sejak kelas 3 sd saat itu saya melihat Milan memenangkan gelar ucl saat berhasil mengalahkan Liverpool difinal dengan skor 2-1 tahun 2007. Sejak saat itu saya selalu menggunakan Milan jika bermain playstation 1 dirumah teman saya. Hal itu berlangsung sampai kelas 5 sd, namun saat kelas 6 sd saya sempat menjadi fans labil, saya selalu berganti-ganti klub idola. Tapi saya kembali mendukung Milan saat saya tidak sengaja melihat Milan bermain di tv dan melihat aksi gemilang Stephan El Shaarawy bermain. Semenjak itu saya kembali mendukung Milan dan entah kenapa saya nyaman mendukung Milan disaat Milan menang,kalah ataupun imbang. Para Milanisti pasti punya alasan mengapa mereka mendukung Milan. Dan pasti para Milanisti termasuk saya berharap agar Milan kembali seperti dulu, menjadi tim yang disegani dan kembali bisa memenangkan gelar bergengsi. Dan satu hal yang pasti yang dilakukan Milanisti termasuk saya, tetap berkata Forza Milan meski disaat Milan menang,imbang, ataupun kalah.

 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar